Routing Static dalam sebuah jaringan

Routing Static dalam sebuah jaringan

   Juli 23, 2018       Unknown

---

pendahuluan 
Dalam sebuah jaringan kecil maupun besar sekalipun tidak lepas dari sebuah alat bernama Router yang mengambil peranan penting dalam sebuah jaringan dengan Router kita dapat menhubung kan jaringan yang berbeda Network dan menerus kan paket data ke sebuah network yang di tuju

Tujuan  
agar pembaca lebih memahami perbedaan Routing Static dan Routing Dynamic efisiensi kedua nya tergantung kebutuhan 


Pembahasan 
Router adalah sebuah alat yang berfungsi untuk mengambil,mengirim,mengantar sebuah paket data dan menerus kan sebuah paket data ke sebuah network yang dituju.router juga berfungsi untuk menghubungkan jaringan dengan Network yang berbeda beda.

Routing adalah sebuah metode protocol yang digunakan menghubungkan jaringan yang berbeda network  dan mengambil,mengirim paket data ke sebuah network jaringan dan meneruskan paket data.  

routing dibagi menjadi 2 yaitu Routing Static dan routing Dynamic
yang akan kita bahas kali adalah Routing Static,Routing Static adalah sebuah Metode yang di gunakan untuk meneruskan paket data dengan kita menetukan  gateway kita detinasi client yang kita tuju 

berikut Konfigurasi Routing Static Router 1:
akses lah RB mikrotik dengan Winbox masuk ke IP>Address>add masukan ip  
192.168.7.1/24 interfaces ether 2 (ether yamg terhubung dengan pc )

tambahkan ip untuk sebagai penghubung antar pc 192.168.19.1/24 interfaces ether 4 (ether yang terhubung dengan router 2)

 masuk pada IP>Routes>add routing Router 2 dst address 192.168.8.0/24 (ip yang dituju ip client Router 2) gateway pintu gerbang 192.168.19.2

konfigurasi pada Router 2 tambah kan ip pada interfaces IP>Address>add 192.168.8.1/24 interfaces ether 3( ether yang terhubung dengan pc)

tambahkan ip untuk jalur penghubung 2 router 192.168.19.2/24 interfaces ether 4(ether yang terhubung dengan Router lain)

masuk ke IP>Routes>add dst address ip dari client router 1(client yang ingin kita routing) 

   

 sekarang kita ganti ip pc kita menjadi 1 segment dengan router beri ip pada pc yang terhubung 
 dengan Router 1 ip address 192.168.7.253

pc yang terhubung dengan router 2 ip address 192.168.8.253 



ping dari kedua pc tersebut dengan CMD

kesimpulan
Routing dapat dilakukan dengan Static dan Dynamic dengan kelebihan dan kekurangan tersendiri untuk jaringan yang kecil kita dapat menggunakan Static routing dan jaringan yang besar dengan Dynamic Routing 

Referensi
Ebook MTCRE